Hari ini, 28 Agustus 2007, kita di Indonesia akan melihat Gerhana Bulan Total. Konon waktunya akan cukup panjang, sekitar 1 jam. Nah di samping penjelasan-penjelasan ilmiah yang sudah kita tahu (bulan tidak dapat memantulkan cahaya matahari karena tertutup bayang-bayang bumi), berikut saya ceritakan cerita-cerita bagaimana orang-orang dulu memahami gerhana bulan.
Di negeri cina, orang percaya bahwa seekor naga langit membanjiri sungai dengan darah lalu menelanna. Itu sebabnya orang Cina menyebut gerhana “chih” artinya memakan. Sampai abad ke 19 mereka biasanya membunyikan petasan untuk menakut-nakuti sang naga. Orang Indian juga percaya bahwa seekor naga lah yang membuat gerhana bulan. Mereka lalu menyembah sang naga dengan berendam sampai sebatas leher.
Di jepang, orang percaya bahwa waktu gerhana ada racun yang disebarkan ke bumi. Dan untuk menghindari air di bumi terkontaminasi racun, mereka menutupi sumur-sumur mereka.
Kaisar Louis dari Perancis wafat setelah mengamati gerhana di tahun 840. Konon ia begitu bingung saat kegelapan selama 5 menit dan meninggal karena begitu takut.
Lain lagi dengan cerita Columbus dalam pelayaran terakhirnya ke Amerika, 1503. Ia berlabuh di Jamaica lebih dari setahun karena kapalnya rusak parah.
Penduduk asli setempat lama-lama kesal karena harus menyuplai makanan untuk kru kapal. Columbus tahu bahwa tidak lama lagi akan terjadi gerhana bulan. Dia dengan akal bulusnya mengatakan bahwa Tuhan marah terhadap mereka karena tidak memberi makan, dan karena itu bulan akan lenyap.
Ketika gerhana terjadi, mereka lalu memohon Columbus untuk menyampaikan kepada Tuhan agar memaafkan mereka dan mengembalikan bulan. Setelah gerhana, Columbus mengatakan kepada mereka bahwa Tuhan sudah memaafkan dan bulan akan kembali.
Bagaimana dengan di Indonesia? Yang saya tahu orang-orang jawa menganggap bahwa Betara Kala, dewa yang jahat itulah yang memakan bulan. Maka orang ramai-ramai memukul kentongan pada saat gerhana untuk mengusir Betara Kala. Bagaimana dengan daerah-daerah lain?
Ada yang mau menyumbang cerita?
Kang Adhi
Pas gerhana bulan saya selalu bobok manis. Jadi tidak pernah menontonnya 😦
Salam.
gerhana kali ini jangan tidur mas!
Wah Columbus itu cerdik atau licik ya? 😀
Ilmu pengetahuan memang sangat bermanfaat ya..buktinya Columbus dan kru-nya tetap bisa makan enak berkat ilmu pengetahuan yang dimiliki Columbus.
Columbus oportunis kali ya! BTW, banyak yang pake search engine cari “deking” nyasar ke blogku. Siapa itu?
Gak tau Kang. Akhir2 ini daftar pencarian di blog saya juga aneh2: “deking agama islam”, “agama islam deking”, “deking Islam kejawen” dkk
Hehehehe dikiranya saya ini kyai kali ya Kang 😀
saya nggak dapet cerita apa2..hikshiks…..
Dalam dunia Islam sendiri ada cerita ketika gerhana terjadi saat putra satu-satunya Rasulullah meninggal, orang-orang menjadi ribut dengan mengaitkannya dengan meninggalnya putra nabi. Namun dijelaskan kemudian bahwa itu hanyalah gejala alam. Dalam artian, dongeng dan mistik dilarang dalam Islam.
Di Indonesia, ada kepercayaan bahwa ketika seorang anak lahir ketika terjadi gerhana, maka anak tersebut akan memiliki kekuatan supranatural. Tidak percaya? Tanya saja sama yang bikin sinetron Gerhana dulu itu 😆
Betewe, di Aceh gerhananya nggak nampak jelas, Kang. Cape saya nunggunya… 😥
2 hari lalu saat bulan hampir penuh, keliatan merah dan besar di Belgia, hari ini… waks Belanda berawan, ga keliatan apa-apa, jadi peluk bantal aja.
hemmm…gimana agama membeberkan fakta,
dan membenahi pemikiran mapan duludulu…
mempan ?
kok saya ga liat ya kang?
mata’a jja bta nak skaniz
Anak saya sempat protes, kok gerhana bulan ada jam 16.50 WIB, bukannya malam. Akhirnya ia batal lihat karena sibuk berargumentasi siang, sore atau malam gerhana akan datang. 🙂
Sebenarnya jam berapa? (buat apa juga karena sudah lewat 😀 )
Gerhana bulan yang terakhir kemarin saya tidak sempat menikmati. Akan tetapi, gerhana bulan beberapa bulan lalu yang terjadi sekitar pukul 1 dinihari saya justru bisa menikmati. Kebetulan lewat tengah malam saya baru sampai di rumah.
ga liat jga….
😦
Kalau saya lebih suka makan kue bulan-nya Mas. Itu enak dan isinya ada macam-macam. 😀
Banyak sekali mithos yang berkembang di tengah-tengah masyarakat kita, lebih2 yang berkultur etnik Jawa. Fenomena alam seringkali dikait-kaitan dengan sesuatu secara irasional. Gerhana bulan seperti yang dituturkan Kang Adhi bahwa ada raksasa (Betara Kala) yang tengah murka sehingga menelan rembulan.
Penafsiran semacam itu memang tak sepenuhnya bisa disalahkan. Jadul, kemajuan teknologi belum tersentuh umat manusia. Nenek moyang kita hanya selalu membaca tanda-tanda alam. Banyak sekali lah contohnya. Misalnya, kalau ada burung prenjak sedang “bernyanyi” di sekitar rumah dipahami sebagai pertanda akan adanya tamu penting. Nah, yang jadi persoalan, kalau di zaman sakini, di mana temuan teknologi sudah bejibun, internet menyajikan sata tervalid, kalau masih saja ada yang percaya pada tafsir-tafsir mithos semacam itu. Heheheheh 😀
Dulu waktu saya masih di kampung, kalau tidak salah kalau pas ada gerhana bulan kita semua di suruh untuk memukuli alat2 dapur, kata orang tua itu harus dilakukan karena ada buto yang lagi makan bulan, Nah kalau itu tidak di lakukan maka buto akan terus makan bulan.
Uniknya karena saya tidak terlalu paham, maka itu saya lakukan juga, aneh, padahal tidak ada sangkut pautnya.
Gerhana bulan di Cilincing:
Ibu-ibu hamil dilarang keluar. Nanti kepala anaknya pe’ang.
@bang ai
😆
Kebetulan di negeri si bau kelek ini bulan-nya sedang malu-malu kucing… ngumpet dibalik awan dan hujan gludug… 😀
gerhana bulan kemaren di padang gak keliatan. soalnya mendung mengundang.
tapi seru-seru juga ya dongengnya kang?
ternyata bukan cuma indonesia doank yang punya mitos kaya gitu.
tapi gara-gara gerhana bulan, gelombang pasang dan banjir bolak-balik dengan manisnya ke kota padang.
psst…ini kata orang radio loh ya:)
walah.. pas gerhana gw kelupaan untuk keluar dan mengamati karena sibuk surfing internet.
aku malah baru tau soal dongeng2 beginian 😀
Sok Kotaan Sih
kang adhi kemana nih? lama gak apdet lagi 😦
gerhana oh gerhana
ada apa dengan dirimuw?
hehehe… ada teman pas gerhana kemaren berkata dgn seriusnya : jgn kencing atau jgn keluarin pen*s kita saat terjadi gerhana, ntar bisa impoten, atau mengecil ukurannya bila terkena impak dari pencahayaan itu. 🙂
si bodoh itu adalah lulusan baru S3 di un. yg cukup keren disini, dan sungguh, dia mengucapkannya dgn serius.
Jadi inget pas nonton unyil jaman dulu…
kalo gerhana bulan harus bunyiin kentongan…. biar bulannya gak dimakan batara kala
Di Bali dulu, katanya bulan itu dimakan Kala Rau, semacam cerita Betara Kala itu..
Wah, sudah lama gak diupdate.
Gimana kabarnya, Pak Adhi?
masih belum diupdate juga. tidur lagi ah! 😀
[…] agar sang buto segera pergi (cerita-cerita macam ini dari berbagai bangsa yang lain dapat dilihat di sini), atau tsunami di laut selatan Jawa yang disebabkan oleh kemarahan Nyai Ratu Roro […]
Bulan Oh bulan, bawakan bintang tuk temani ku malam ini, tuk menerangi gelapnya malam saat tidurku..
-FuRkaN-
-[ Ketika Rasa Tak Dapat Di Ungkap Dengan Kata™ ]-
waaah masa sich?
bikin Kaleidoskop-Blog™ yuk… Liat contohnya di
http://alief.wordpress.com/ 🙂
@bang ai
Kata org2 tua dtmp sy tinggal d kal sel.ktx kalau ngliat gerhana matahari scr lgs mk mtx akn buta.tp nda tau bnr pa tdk.cuman mitos x mas
gk ol lagi pak Adhi?
mengapa hari bulan harus makan kue bulan ?
Numpang Share Maz Admin :
artikelnya bagus banged.. saya nambah dikit yaa.. matur Nuwun mas.. IJIN yang Punya (sambil bakar menyan) hehehehe
Mulai tahun 2008 bagi guru yang lulus sertifikasi guru akan mendapatkan tunjangan profesional yang besarnya sama dengan satu kali gai pokok, jadi seorang guru akan mendapatkan dua kali lipat gaji pada tahun 2007, Namum Buwat Rekan Rekan yang Belum sertifikasi atau yang udah sertifikasi Pun dapat Menambah penghasilan dari Internet Caranya Gampang, CUKUP daftar di sini Klick DAFTAR
Nah ini gak basa basi deh..
Ntah dah basi atau ngak ?? saya cuma mo bagi Informasi.. saatnya jadi Guru tanpa sertifikasi tapi dapat uang dari Internet..
saya gak bakal bahas Google adsense atau sejenis nya disini..
saya juga gak bakal Nipu atau minta Pengguna buat Download sesuatu dari Link yang Payable Download.. Like Ziddu or BizHat..!!nah Gimana caranya?? Klick DAFTAR Stay Tune..!!
Oh ya Jangan Lupa ntar SIGN UP daftar GITU…
udah deh
Salam kenal gerhana satu diantara tanda kebesaran Allah yang tdiak bisa ditandingi manusia
good web sites. Güzel.
kakak..!!
kok di jawa sih….bukan’a di bali ya?????
soal’a yg ada butha kala bukan bhatara kal…maksh kak…
oya!!!, kalo orang papua kata’a kalo gerhana psti sembunyi di home’a gituu….pas sudah gerhana….mereka psti ngumpul sama” di rmh ketua suku mereka smbil nyanyi lagu..mmm..apa ya??? lupa kak…hehehehe
nanti malam\dini hari ada gerhana malam ya?
td mlm d kuningan jabar cuaca ceraaah.jd alhamdulillah aku bareng anakku bisa melihat gerhana dg mata tlanjang .alhmdlh jg aku masih d ksih ksempatan utk sholat+brd’oa utk mengagumi kebesaran-Nya…ada cerita lucu…temanku lg hamil dia malah ngumpet di bawah ranjang, katanya sich takut nanti d wajah anaknya ada tanda hitam. Abis gerhana selesai dia heboh sendiri..teriak2 minta tlong.. dia ga bisa keluar badannya nyangkut d ranjang abisnya dia khan udah gemuk banget..udah 9 bln..untungnya s de2 bayinya g kejepit….bahaya bae…
3 hari sebelum gerhana bulan saya berenang terus di swimming pool dan saya berendam hingga sebatas kepala saya ,, itu namanya ritual ngga’ yach 🙂 🙂
idem ama dewo, tiap gerhana bulan ya biasa aja, dolo pernah nongkrongin, cuma terus cape, ya balik bobo dah. wkwkwkwkwk
salam Gaptek Update